Skip to main content
search

© Copyright 2022 - Perpustakaan dan Pusat Layanan Digital UMS

Category

News

“Perpustakaan dan Pusat Layanan Digital UMS Jelajahi Sejarah di Museum Muhammadiyah”

By News

Perpustakaan dan Pusat Layanan Digital Universitas Muhammadiyah Surakarta (UMS) baru-baru ini mengadakan kunjungan yang berharga ke Museum Muhammadiyah sebagai bagian dari program pengembangan dan peningkatan wawasan. Pada hari Selasa 14 November 2023, tim dari Perpustakaan dan Pusat Layanan Digital UMS mengunjungi museum yang terletak di Yogyakarta ini.

Kunjungan ini bertujuan untuk memperdalam pemahaman tentang sejarah dan perkembangan Muhammadiyah serta memanfaatkan koleksi dan sumber daya yang ada di museum sebagai referensi dalam pengelolaan informasi dan dokumentasi di UMS. Selama kunjungan, peserta diberikan tur khusus oleh pihak museum yang menjelaskan berbagai koleksi bersejarah serta kontribusi Muhammadiyah dalam pendidikan dan sosial di Indonesia. (nnf190/Ai)

Perwakilan dari Perpustakaan dan Pusat Layanan Digital UMS mengungkapkan bahwa kunjungan ini sangat bermanfaat, terutama dalam memperluas pengetahuan mereka mengenai sejarah Muhammadiyah yang dapat diaplikasikan dalam kegiatan pengelolaan informasi di kampus. Selain itu, mereka juga mendapatkan inspirasi tentang cara menyajikan koleksi dan informasi dengan lebih menarik dan edukatif.

Dengan kunjungan ini, diharapkan Perpustakaan dan Pusat Layanan Digital UMS mampu merepresentasikan pengelolaan maupun pelestarian koleksi Muhammadiyah Corner dalam peningkatan literasi digital di lingkungan akademik. (nnf190/Ai)

 

Implementasi Berjejaring dengan Perpustakaan Universitas Pendidikan Indonesia (UPI) Bandung

By News

Dalam rangka menjalin komunikasi dengan mitra jejaring perpustakaan, pada hari Jumat tanggal 2 Agustus 2024 Perpustakaan dan Pusat Layanan Digital menghadiri Pertemuan Rutin dengan Perpustakaan Universitas Pendidikan Indonesia (UPI) Bandung. Acara diselenggarakan secara daring melalui pltform zoom meeting. Tujuan dari kegiatan ini untuk mengevaluasi pelaksanaan Perjanjian Kerja Sama dan pengenalan “PIJAR” sebagai inovasi dari Perpustakaan UPI. Institusi mitra yang diundang antara lain Universitas, Institut, Sekolah Tinggi, Politeknik, serta Akademi. Mitra jejaring kebanyakan dari wilayah Jawa Barat, kemudian DKI Jakarta. Ada undangan mitra terjauh yaitu Universitas Jember dan Universitas Muhammadiyah Surakarta. Perwakilan dari UMS yang hadir Kepala Perpustakaan dan Pusat Layanan Digital, Ibu Maria Husnun Nisa, S.Sos., M.A. dan Staf di wakili Ana Wahyuni, S.Sos. 

Pada pertemuan tersebut di awali dengan sambutan dari Bapak Hada, mewakili Kepala Perpustakaan UPI. Selajutnya oleh Ibu Santi Santika yang memperkenalkan beberapa layanan inovasi Perpustakaan UPI. Layanan UPI yang dikenalkan kepada mitra kerjasama yaitu layanan “Pijar” yang dapat diakses https://perpustakaan.upi.edu/pijar/  

Dalam layanan pijar ada fasilitas ajuan kerjasama, pembaharuan kerja sama, dan OALIB (Open Access Library Perpustakaan UPI. OALIB ini menarik, karena merupakan indeksasi berbagai sumber informasi terbuka seperti halnya DOAJ dan portal lain yang menyediakan sumber informasi terbuka, demikian juga dengan perpustakaan perguruan tinggi yang sudah bekerjasama dengan UPI. Perpustakaan UMS sudah kerja sama dengan Perpustakaan UPI, maka sumber informasi terbuka yaitu repositori UMS dengan laman web eprints.ums.ac.id sudah terindeks di OALIB UPI yang dapat di akses melalui link: https://oalib-perpustakaan.upi.edu

Perwakilan dari UMS, Ana Wahyuni, menyampaikan bahwa saat ini perpustakaan UMS sedang mengembangan vufind untuk indeksasi koleksi perpustakaan (buku teks, jurnal, majalah, skripsi, tesis, disertasi) dan sumber informasi di lingkungan UMS. Tahap demi tahap dilakukan oleh tim IT Perpustakaan yang harus bekerja mengharvest data-data yang dimiliki UMS. Kami dalam proses perintisan IOS UMS, pungkasnya. (Ana W)

MoU Dinas Perpustakaan Sukoharjo, Perpustakaan UMS, dan IPI: Langkah Bersama Tingkatkan Kompetensi Pustakawan

By News

Sukoharjo, 7 Agustus 2024 – Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Kabupaten Sukoharjo resmi menandatangani Memorandum of Understanding (MoU) dengan Perpustakaan Universitas Muhammadiyah Surakarta (UMS) dan Ikatan Pustakawan Indonesia (IPI) Cabang Sukoharjo. Penandatanganan MoU ini berlangsung dalam acara Workshop Peningkatan Kapasitas Tenaga Perpustakaan dan Pustakawan Kabupaten Sukoharjo yang diadakan pada hari Rabu, 7 Agustus 2024.

Acara tersebut dihadiri oleh berbagai pihak, termasuk perwakilan dari Dinas Perpustakaan Sukoharjo, Perpustakaan UMS, dan IPI Sukoharjo, serta para pustakawan dari berbagai perpustakaan di Kabupaten Sukoharjo. MoU ini menandai komitmen bersama untuk meningkatkan kompetensi dan kapasitas pustakawan di wilayah Sukoharjo melalui berbagai program pelatihan dan pengembangan.

Dalam sambutannya, Kepala Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Kabupaten Sukoharjo, mengungkapkan bahwa kolaborasi ini merupakan langkah penting dalam menghadapi tantangan di era digital. “Pustakawan harus terus berkembang dan adaptif terhadap perubahan zaman. Melalui kerja sama ini, kami berharap dapat memberikan pelatihan dan sumber daya yang dibutuhkan untuk meningkatkan kualitas layanan perpustakaan di Sukoharjo,” ujarnya.

Sementara itu, Maria Husnun Nisa, S.Sos., M.A., Kepala Perpustakaan UMS, menyampaikan bahwa Perpustakaan UMS siap berkontribusi dalam program-program yang akan diinisiasi melalui kerja sama ini. “Kami percaya bahwa kolaborasi ini akan membawa manfaat besar bagi pengembangan perpustakaan di Sukoharjo. Dengan berbagi pengetahuan dan pengalaman, kami dapat bersama-sama membangun perpustakaan yang lebih baik dan responsif terhadap kebutuhan masyarakat,” kata Maria.

Ketua IPI Sukoharjo juga menambahkan bahwa MoU ini merupakan wujud nyata dari sinergi antara institusi pendidikan tinggi dan pemerintah daerah dalam meningkatkan profesionalisme pustakawan. “Kami berharap pustakawan di Sukoharjo dapat lebih percaya diri dalam menghadapi tuntutan profesi mereka setelah mengikuti berbagai pelatihan dan workshop yang akan diselenggarakan,” ungkapnya.

Setelah penandatanganan MoU, acara dilanjutkan dengan sesi workshop yang diikuti oleh lebih dari 50 pustakawan dan tenaga perpustakaan dari berbagai institusi di Kabupaten Sukoharjo. Workshop ini mencakup berbagai topik, mulai dari manajemen perpustakaan, pengelolaan koleksi digital, hingga strategi literasi informasi yang efektif di era digital.

Para peserta workshop mengapresiasi inisiatif ini sebagai peluang berharga untuk meningkatkan pengetahuan dan keterampilan mereka. “Workshop ini sangat bermanfaat, terutama dalam memberikan wawasan baru tentang bagaimana perpustakaan dapat beradaptasi dengan perkembangan teknologi dan kebutuhan masyarakat saat ini,” ujar salah satu peserta.

Dengan adanya MoU ini, Dinas Perpustakaan Sukoharjo, Perpustakaan UMS, dan IPI Sukoharjo berharap dapat terus memperkuat hubungan kerja sama dan memberikan kontribusi nyata dalam pengembangan perpustakaan dan pustakawan di wilayah Sukoharjo.

Editor : whd

Peresmian UMS Library Corner di SMA Muhammadiyah PK Kottabarat: Menyediakan Informasi Literasi dan Mendukung Akreditasi

By News

Surakarta, 5 Agustus 2024 – Perpustakaan Universitas Muhammadiyah Surakarta (UMS) resmi meluncurkan UMS Library Corner di SMA Muhammadiyah PK Kottabarat Surakarta. Acara peresmian yang diadakan di perpustakaan sekolah tersebut merupakan bagian dari upaya kolaboratif antara UMS dan sekolah-sekolah Muhammadiyah dalam meningkatkan literasi dan mendukung proses akreditasi perpustakaan.

UMS Library Corner merupakan sebuah inisiatif strategis yang menyediakan berbagai informasi terkait perpustakaan, literasi, serta Universitas Muhammadiyah Surakarta. Corner ini diharapkan dapat menjadi sumber daya penting bagi siswa dan guru SMA Muhammadiyah PK Kottabarat, dalam rangka memperkaya pengetahuan mereka tentang literasi digital dan layanan perpustakaan modern.

Maria Husnun Nisa, S.Sos., M.A., Kepala Perpustakaan UMS, dalam sambutannya menyampaikan pentingnya keberadaan UMS Library Corner di sekolah-sekolah Muhammadiyah. “UMS Library Corner bukan hanya tempat untuk mengakses informasi, tetapi juga merupakan bagian dari upaya kami dalam mendukung peningkatan mutu pendidikan di sekolah-sekolah Muhammadiyah, khususnya dalam aspek literasi dan pengelolaan perpustakaan,” ujarnya.

Peresmian UMS Library Corner ini juga merupakan bentuk dukungan konkret dari Perpustakaan UMS dalam membantu sekolah-sekolah Muhammadiyah, termasuk SMA Muhammadiyah PK Kottabarat, dalam memenuhi standar akreditasi perpustakaan. Dengan adanya corner ini, diharapkan sekolah dapat semakin mudah memenuhi berbagai kriteria yang diperlukan untuk mencapai akreditasi perpustakaan yang unggul.

Acara peresmian dihadiri oleh para guru, siswa, dan perwakilan dari Perpustakaan dan Pusat Layanan Digital Universitas Muhammadiyah Surakarta. Selain meresmikan UMS Library Corner.

Dengan adanya UMS Library Corner di SMA Muhammadiyah PK Kottabarat, diharapkan dapat tercipta budaya literasi yang lebih kuat di kalangan siswa dan guru, serta mendukung tercapainya akreditasi perpustakaan sekolah yang lebih baik. Program ini juga diharapkan dapat menjadi model bagi sekolah-sekolah Muhammadiyah lainnya dalam meningkatkan mutu dan layanan perpustakaan mereka.

Editor : whd

Berita: Pelatihan dan Belajar Bersama Pemanfaatan Zotero bagi Pustakawan di Perpustakaan UMS

By News

Sabtu, 27 Juli 2024 – Perpustakaan dan Pusat Layanan Digital Universitas Muhammadiyah Surakarta (UMS) mengadakan Pelatihan dan Belajar bersama Pemanfaatan Zotero bagi Pustakawan UMS, sebuah perangkat lunak manajemen referensi yang populer di kalangan akademisi. Acara ini berlangsung mulai pukul 08.15 di ruang internet lantai 1 Perpustakaan dan Pusat Layanan Digital UMS.

Acara ini dibuka oleh Kepala Perpustakaan dan Pusat Layanan Digital UMS, Maria Husnun Nisa, S.Sos., M.A. Dalam sambutannya, beliau menekankan pentingnya peningkatan keterampilan pustakawan dan mengikuti perkembangan berbagai sistem serta aplikasi pendukung riset. “Setiap pustakawan harus mampu memberikan materi pelatihan kepada sivitas akademika,” ujar Maria Husnun Nisa.

Pemateri dalam acara ini adalah Hanun Adlan, S.IP., Staf Layanan Referensi dan Periodikal Perpustakaan dan Pusat Layanan Digital UMS. Hanun Adlan menjelaskan bahwa Zotero cenderung lebih fleksibel dibandingkan dengan Mendeley. “Sementara Mendeley menawarkan integrasi yang baik dengan berbagai fitur penelitian dan sosial, namun dengan model bisnis yang lebih komersial,” jelasnya. Ia menambahkan bahwa Zotero bisa menjadi alternatif terakhir jika penulis mengalami kendala dalam pembuatan sitasi menggunakan mendeley.

Menurut Hanun, kelebihan dan kelemahan Zotero dan Mendeley bergantung pada kebutuhan spesifik pengguna dan preferensi pribadi. “Pemahaman mendalam tentang kedua alat ini akan membantu pengguna memilih yang terbaik sesuai kebutuhan mereka,” tutup Hanun.

Pelatihan ini diharapkan dapat meningkatkan kemampuan pustakawan dalam memberikan dukungan yang lebih baik kepada sivitas akademika, serta memperkaya pengetahuan mereka tentang alat-alat manajemen referensi yang dapat mendukung kegiatan riset di UMS. nnf190/Ai

Layanan Asynchronous e-Learning Class: Pembelajaran Mandiri dengan Jadwal Fleksibel

By News

Asynchronous e-Learning Class merupakan metode pembelajaran yang memungkinkan pemateri dan peserta tidak perlu bertatap muka secara langsung. Dengan metode ini, peserta dapat menentukan jadwal belajar sendiri secara mandiri menggunakan materi yang telah disediakan dalam periode waktu tertentu.

Dalam kegiatan ini, peserta cukup melihat video panduan yang disediakan dan kemudian melakukan uji kemampuan dari hasil melihat video tersebut. Setelah menyelesaikan uji kemampuan, peserta akan memperoleh sertifikat sebagai bukti telah mengikuti e-Learning Class.

Tujuan utama dari Asynchronous e-Learning Class adalah desiminasi informasi. Melalui kelas ini, peserta diharapkan dapat melakukan penelusuran informasi, memperoleh referensi penulisan, dan akhirnya timbul kesadaran untuk menerima dan memanfaatkan informasi tersebut dalam penulisan artikel yang akan dipublikasikan.

Dengan metode pembelajaran ini, peserta memiliki fleksibilitas untuk belajar kapan saja dan di mana saja sesuai dengan jadwal mereka, sekaligus memastikan bahwa mereka tetap mendapatkan pemahaman yang mendalam tentang materi yang disampaikan. nnf190/Ai

Perpustakaan UMS Gelar FGD tentang Pemanfaatan AI untuk Penyusunan Tulisan Ilmiah

By News

Surakarta, 13 Juli 2024 – Perpustakaan Universitas Muhammadiyah Surakarta (UMS) mengadakan kegiatan Librarian Focus Group Discussion (LibFGD) dengan tema “Belajar Bareng tentang Praktek Pemanfaatan Teknologi AI untuk Mendukung Penyusunan Tulisan Ilmiah”. Acara ini berlangsung pada Sabtu, 13 Juli 2024 pukul 09.00 WIB di Ruang Internet Perpustakaan Lt.1, dengan menghadirkan Khoirudin Nur Wahid, S.Pd sebagai narasumber, yang merupakan staf IT Perpustakaan dan Pusat Layanan Digital UMS. Peserta kegiatan ini terdiri dari pustakawan perpustakaan dan staf Perpustakaan dan Pusat Layanan Digital UMS.

Ken Retno Yuniwati, SIP., selaku PIC kegiatan FGD, mengungkapkan bahwa kegiatan ini bertujuan untuk meningkatkan kemampuan pustakawan dalam memanfaatkan teknologi AI, baik untuk mendukung penelitian maupun untuk memberikan bimbingan kepada mahasiswa dan sivitas akademika UMS yang membutuhkan referensi di perpustakaan.

Kegiatan ini dibuka oleh Kepala Perpustakaan dan Pusat Layanan Digital UMS, Maria Husnun Nisa,S.Sos.,M.A. Dalam sambutannya, Maria berharap agar seluruh pustakawan dan staf Perpustakaan UMS tidak tertinggal oleh perkembangan teknologi yang sangat cepat, terutama teknologi AI. “Dengan kemajuan teknologi AI, pustakawan akan sangat terbantu dalam memberikan informasi dan bimbingan kepada sivitas akademika UMS yang berkunjung. Selain itu, teknologi ini juga akan meningkatkan performa pustakawan dalam melakukan penelitian, pengembangan perpustakaan, serta tugas-tugas pokok lainnya,” ujar Maria.

Narasumber Khoirudin Nur Wahid, S.Pd, dalam sesinya, memaparkan berbagai materi mengenai pengenalan dan praktek pemanfaatan teknologi AI. Beberapa aplikasi yang diperkenalkan antara lain ChatGPT, Penelope AI, QuillBot, dan ConnectedPapers. Khoirudin menjelaskan berbagai fitur, kelebihan, kekurangan, serta memberikan tips penggunaan aplikasi-aplikasi tersebut.

Khoirudin juga menyampaikan bahwa teknologi AI akan terus berkembang dan mengumpulkan data. Di akhir presentasinya, ia berharap para pustakawan dapat berlatih dan terbiasa menggunakan prompt agar pemanfaatan AI dapat lebih maksimal dan efektif dalam mendukung tugas-tugas perpustakaan.

Kegiatan ini diharapkan dapat memberikan wawasan baru bagi para pustakawan UMS dan meningkatkan kemampuan mereka dalam memanfaatkan teknologi AI untuk mendukung aktivitas penelitian dan pelayanan di perpustakaan. (nnf190/Ai)

Optimalisasi Teknologi: UMS Adakan Workshop Pemanfaatan AI untuk mendukung bagi Dosen UMS

By News

Surakarta, 20 Juni 2024 – Universitas Muhammadiyah Surakarta (UMS) menyelenggarakan workshop bertajuk “Pemanfaatan Artificial Intelligence (AI) untuk mendukung riset bagi Dosen UMS” yang diadakan pada Kamis, 20 Juni 2024. Acara ini berlangsung di Ruang Siti Badilah Meeting & Discussion Room Perpustakaan dan Pusat Layanan Digital UMS.

Workshop ini dibuka secara resmi oleh Kepala Perpustakaan dan Pusat Layanan Digital UMS, Maria Husnun Nisa, S. Sos., M.A. Dalam sambutannya, Maria menyampaikan pentingnya pemahaman dan penerapan AI dalam dunia pendidikan untuk meningkatkan kualitas pembelajaran dan penelitian.

Narasumber utama dalam workshop ini adalah Hardika Dwi Hermawan, S.Pd., M.Sc (ITE), dosen Prodi Pendidikan Teknik Informatika UMS. Hardika menyampaikan materi tentang konsep dasar AI, aplikasi AI dalam pendidikan, serta cara memanfaatkan AI untuk meningkatkan efektivitas pengajaran dan penelitian. Ia juga memberikan contoh-contoh konkret tentang bagaimana AI dapat digunakan untuk menganalisis data dan mengembangkan metode evaluasi yang lebih objektif.

Workshop ini dihadiri oleh para dosen dari berbagai program studi di UMS. Para peserta tampak antusias mengikuti setiap sesi, terutama saat diberikan kesempatan untuk berdiskusi dan mencoba langsung beberapa aplikasi AI yang diperkenalkan oleh narasumber. Sesi tanya jawab pun berlangsung interaktif, dengan banyaknya pertanyaan dan tanggapan dari peserta terkait penerapan AI dalam bidang keilmuan masing-masing.

Acara ini diharapkan dapat menjadi langkah awal bagi dosen-dosen UMS untuk lebih mengenal dan memanfaatkan teknologi AI dalam kegiatan akademik sehari-hari. Selain itu, workshop ini juga diharapkan dapat mendorong terciptanya inovasi-inovasi baru dalam metode pengajaran dan penelitian di lingkungan UMS.

Dengan berakhirnya workshop ini, diharapkan para dosen dapat mengaplikasikan pengetahuan yang didapatkan untuk meningkatkan kualitas pendidikan di UMS dan siap menghadapi tantangan era digital yang semakin kompleks. nnf190 | Ai

Pelatihan Penulisan Artikel Ilmiah di Perpustakaan UMS: Mendukung Implementasi OBE

By News

Selasa, 18 Juni 2024 – Perpsutakaan dan Pusat Layanan Digital Universitas Muhammadiyah Surakarta (UMS) mengadakan pelatihan penulisan artikel ilmiah di Perpustakaan dan Pusat Layanan Digital UMS sebagai bagian dari implementasi sistem Outcome-Based Education (OBE). Acara ini berlangsung selama dua hari dan dihadiri oleh lebih dari 30 mahasiswa yang sudah memiliki draft artikel ilmiah.

Pelatihan ini bertujuan untuk membantu mahasiswa dalam menyusun artikel ilmiah yang berkualitas dan siap untuk disubmit di jurnal bereputasi. Dengan menghadirkan narasumber dan fasilitator berpengalaman, para peserta mendapatkan bimbingan intensif tentang teknik penulisan, pemilihan jurnal yang tepat, dan cara-cara meningkatkan kualitas artikel ilmiah mereka.

Eko Purnomo M.Pd, salah satu fasilitator dalam acara ini, menyampaikan pentingnya pelatihan ini dalam mendukung sistem OBE yang telah diterapkan oleh UMS. “Dengan OBE, kami berfokus pada hasil belajar yang dapat diukur dan diterapkan. Melalui pelatihan ini, kami berharap mahasiswa dapat menghasilkan karya ilmiah yang tidak hanya memenuhi standar akademik, tetapi juga memberikan kontribusi nyata bagi perkembangan ilmu pengetahuan,”

Selama dua hari pelatihan, para peserta terlibat dalam berbagai sesi yang mencakup penulisan abstrak, pengorganisasian isi artikel, hingga teknik penyuntingan akhir. Mereka juga diberikan kesempatan untuk melakukan review dan mendapatkan feedback langsung dari fasilitator.

Selain itu, pelatihan ini juga menekankan pentingnya etika penulisan dan penghindaran plagiarisme, dengan tujuan memastikan bahwa setiap artikel yang dihasilkan adalah karya orisinal dan berkontribusi positif terhadap dunia akademik.

Maria Husnun Nisa S.Sos., MA., Kepala Perpustakaan UMS, menambahkan bahwa perpustakaan akan terus mendukung kegiatan-kegiatan serupa yang bertujuan meningkatkan kualitas akademik mahasiswa. “Kami berkomitmen untuk menyediakan fasilitas dan program yang mendukung mahasiswa dalam mencapai hasil belajar yang optimal sesuai dengan prinsip OBE,”

Acara ini ditutup dengan sesi tanya jawab dan diskusi kelompok, di mana mahasiswa dapat berbagi pengalaman dan mendapatkan solusi atas tantangan yang mereka hadapi dalam proses penulisan artikel ilmiah.

Dengan pelatihan ini, UMS berharap dapat terus mendorong mahasiswa untuk aktif dalam kegiatan penelitian dan publikasi ilmiah, sehingga menghasilkan lulusan yang tidak hanya kompeten secara akademik, tetapi juga mampu berkontribusi pada perkembangan ilmu pengetahuan secara global.

Editor : Khoirudin Nur Wahid

Perpustakaan UMS dan Prodi Ilmu Hukum S3 Adakan Pelatihan Literasi Mendeley dan Scopus Secara Hybrid

By News

Perpustakaan UMS dan Prodi Ilmu Hukum S3 Adakan Pelatihan Literasi Mendeley dan Scopus Secara Hybrid

Solo, 15 Juni 2024 – Perpustakaan Universitas Muhammadiyah Surakarta (UMS) bekerja sama dengan Program Studi Ilmu Hukum S3 UMS mengadakan pelatihan literasi Mendeley dan Scopus. Acara ini berlangsung di Ruang Smart Classroom Program Studi Ilmu Hukum (Fakultas Hukum) UMS dan diadakan secara hybrid, menggabungkan peserta yang hadir secara langsung dan yang bergabung secara online melalui Zoom.

Pelatihan ini dihadiri oleh lebih dari 20 peserta, yang terdiri dari dosen dan mahasiswa pascasarjana. Kegiatan ini bertujuan untuk meningkatkan keterampilan literasi digital para peserta, khususnya dalam menggunakan Mendeley sebagai alat manajemen referensi dan Scopus sebagai basis data abstrak dan sitasi untuk literatur ilmiah.

Perwakilan dari Prodi S3 Ilmu Hukum, membuka acara dengan sambutan yang menekankan pentingnya penguasaan literasi digital dalam penelitian akademik. “Kami sangat senang dapat bekerja sama dengan Prodi Ilmu Hukum S3 untuk menyelenggarakan pelatihan ini. Mendeley dan Scopus adalah alat penting bagi peneliti untuk mengelola referensi dan mengakses literatur berkualitas. Kami berharap pelatihan ini dapat membantu peserta dalam meningkatkan kualitas penelitian mereka,”

Pelatihan ini dipandu oleh narasumber Ana Wahyuni. S.Sos yang merupakan Pustakawan berpengalaman dalam penggunaan Mendeley dan Scopus. Materi pelatihan meliputi cara mengelola referensi dengan Mendeley, melakukan pencarian literatur ilmiah yang efektif di Scopus, serta tips dan trik untuk memaksimalkan penggunaan kedua alat tersebut dalam kegiatan penelitian.

Salah satu peserta, seorang dosen Ilmu Hukum S3, menyampaikan apresiasinya terhadap pelatihan ini. “Pelatihan ini sangat bermanfaat bagi kami sebagai peneliti. Dengan memahami cara kerja Mendeley dan Scopus, kami dapat lebih mudah mengelola referensi dan menemukan literatur yang relevan untuk penelitian kami,” ungkapnya.

Selain materi yang disampaikan oleh narasumber, pelatihan ini juga menyediakan sesi tanya jawab dan diskusi. Para peserta diberikan kesempatan untuk mengajukan pertanyaan dan berbagi pengalaman terkait penggunaan Mendeley dan Scopus dalam penelitian mereka.

Dengan diadakannya pelatihan literasi Mendeley dan Scopus ini, Perpustakaan UMS dan Prodi Ilmu Hukum S3 berharap dapat mendukung pengembangan keterampilan literasi digital di kalangan akademisi UMS, sehingga dapat meningkatkan kualitas penelitian dan publikasi ilmiah di kampus.

Acara ini ditutup dengan pemberian sertifikat kepada para peserta yang telah mengikuti pelatihan dengan baik. “Kami berharap pelatihan ini dapat menjadi langkah awal yang baik dalam meningkatkan kompetensi literasi digital di UMS. Kami akan terus berupaya menyediakan program-program pelatihan yang relevan dan bermanfaat bagi seluruh civitas akademika UMS,”

Editor : whd