admin

UMSLibrary – Senin 20, Maret 2023. Perpustakaan dan Pusat Layanan Digital Universitas Muhammadiyah Surakarta (UMS) bekerjasama dengan Kelompok Kerja Sekolah (K2S) Muhammadiyah se Kabupaten Klaten menyelenggarakan Pelatihan Pengelolaan Perpustakaan Sekolah bagi Kepala Perpustakaan pada 15-16 Maret 2023. Pelatihan ini diikuti 54 orang peserta yang merupakan petugas pengelola perpustakaan, calon kepala dan Kepala Perpustakaan Sekolah yang berasal lebih dari 20 sekolah. Pelatihan ini bertujuan menyiapkan kepala perpustakaan sekolah agar memiliki pengetahuan, sikap, dan ketrampilan yang sesuai dengan Standar Nasional Tenaga Perpustakaan Sekolah/Madrasah. Selain itu pelatihan ini juga bertujuan menyiapkan kepala perpustakaan sekolah agar memahami standar kualifikasi dan kompetensi Kepala Perpustakaan Sekolah/Madrasah.

Pelatihan ini dibuka oleh Ketua K2S Muhammadiyah se Kabupaten Klaten, Bapak Drs. H. Sukirdi. Dilanjutkan dengan sambutan dari Kepala Perpustakaan dan Pusat Layanan Digital UMS, Bapak Mustofa, S.E.. Narasumber Pelatihan Pengelolaan Perpustakaan Sekolah ini melibatkan sepuluh orang pustakawan UMS yang sudah tersertifikasi oleh Lembaga Sertifikasi Pustakawan (LSP) Perpusnas RI. Pelatihan ini menggunakan Kurikulum Diklat Pengelolaan Perpustakaan yang ditetapkan oleh Perpusnas RI, dengan jumlah jam pelatihan 32 jam. Materi pelatihan mencakup Pengenalan Perpustakaan, Pengembangan Koleksi Perpustakaan Sekolah, Katalogisasi, Tajuk Subjek dan Klasifikasi, Pengelolaan Layanan Perpustakaan, Pelestarian Bahan Pustaka, dan Pengantar Otomasi Perpustakaan.

Untuk melengkapi pengetahuan dan ketrampilan peserta pelatihan, selain teori peserta pelatihan juga diajak untuk melakukan kunjungan ke dua perpustakaan sekolah yang sudah memiliki perpustakaan yang terotomasi . Perpustakaan sekolah tersebut adalah Perpustakaan SMP Negeri 1 Surakarta dan perpustakaan SMP Muhammadiyah Program Khusus (PK) Surakarta. Kedua perpustakaan sekolah tersebut, dipilih karena perpustakaannya sudah terakreditasi dengan hasil nilai maksimal. Untuk melengkapi pengetahuan tentang perpustakaan, peserta pelatihan juga deberikan materi Pengembangan Perpustakaan Sekolah dan Digital, serta Pengenalan Instrumen Akreditasi Perpustakaan Sekolah. Pelatihan Pengelolaan Perpustakaan Sekolah ini, berlangsung selama dua hari, mulai dari pukul 08.00 hingga pukul 16.00 WIB di Ruang Meeting Lantai 1 Gedung Perpustakaan Pusat UMS. Banyak hal terkait kegiataan pengelolaan perpustakaan sekolah yang dipelajari oleh peserta pelatihan. Termasuk didalamnya, berbagai upaya pengembangan perpustakaan yang bisa dilakukan, ditengah segala kendala dan kekurangan yang dimiliki disetiap perpustakaan sekolah. Peserta berharap akan ada pendampingan dari Perpustakaan dan Pusat Layanan Digital UMS, sebagai tindak lanjut dari pelatihan. (kry)

Rombongan Perpustakaan dan Pusat Layanan Digital UMS mengadakan kunjungan dalam rangka studi banding ke Perpustakaan Universitas Muhammadiyah Mataram (UMMAT) dan Universitas Islam Negeri (UIN) Mataram pada tanggal 9 Februari 2023. Acara kunjungan dipimpin oleh Kepala Perpustakaan Bapak Mustofa, S.E. bertujuan untuk menjalin kerjasama antar Perpustakaan Muhammadiyah dan Negeri di Mataram.

Kunjungan pertama diawali dengan berkunjung ke Perpustakaan UM Mataram (UMMAT). Rombongan disambut oleh Bapak Rektor dan Kepala Perpustakaan beserta jajaran. Selanjutnya kunjungan berikutnya ke Perpustakaan UIN Mataram. Rombongan Perpustakaan UMS mendapat sambutan dari Kepala bidang Akademik UIN Mataram dan Kepala Perpustakaan & ICT Center beserta jajaran.

Agenda diskusi dalam kunjungan tersebut membahas tentang manajemen perpustakaan, pengembangan sumberdaya manusia di perpustakaan, layanan dan pengembangan perpustakaan digital, humas dan promosi, serta literasi informasi.

Perpustakaan UMS selain melakukan kunjungan juga menjalin kerja sama dengan kedua perguruan tinggi tersebut, dengan mengadakan penandatanganan Naskah Kesepakatan Bersama. Adapun program kerja sama yang akan dilakukan dalam bidang: 1) peningkatan kualitas pustakawan melalui praktik magang; 2) pelaksanaan diklat dan peningkatan minat baca; 3) pelaksanaan penelitian; 4) pelaksanaan pengabdian masyarakat; 5) pengembangan kerja sama dalam bidang teknologi, informasi, dan komunikasi; 6) pengembangan kerja sama dalam bidang softskills dan hardskills mahasiswa serta bisnis berbasis perpustakaan (library entrepeneurship); dan 7) pelaksanaan berbagi (sharing) informasi bahan pustaka cetak dan noncetak.

Kegiatan benchmarking ini diharapkan dapat memperkuat jalinan kerja sama antara antara kedua belah pihak. Bagi staf, dapat menambah wawsasan dan pengetahuan yang dapat diterapkan di masa yang akan datang. (aw)

Penulis : aw | Editor : whd

Galeri Dokumentasi